DLH Ponorogo Dorong Kolaborasi Jejaring Adiwiyata Jatim Lewat Bimtek PBLHS

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ponorogo menggelar bimtek PBLHS di SMKN 1 Badegan

Ponorogo
- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ponorogo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan dan Pendalaman Rencana Gerakan Peduli Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) Tahun 2025 di SMKN 1 Badegan, Selasa (15/4/2025).

Kegiatan ini bertujuan memperkuat jejaring Adiwiyata se-Jawa Timur sekaligus mendorong implementasi program lingkungan hidup di sekolah-sekolah.  

Bimtek dihadiri oleh 44 pengurus Adiwiyata Jatim, 16 perwakilan DLH kabupaten/kota se-Jawa Timur, serta 42 sekolah Adiwiyata se-Kabupaten Ponorogo. Melalui kegiatan ini, DLH Ponorogo berupaya meningkatkan sinergi antar-pemangku kepentingan untuk mencapai target 50% sekolah Adiwiyata di Ponorogo pada 2029.  

Plt. Kepala DLH Ponorogo, Marjono, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor.

"PBLHS bukan hanya tanggung jawab DLH atau sekolah, tapi gerakan kolektif yang membutuhkan dukungan semua pihak. Dengan jejaring yang kuat, kita bisa menciptakan dampak lebih luas," ujarnya.  

Ia juga menyoroti perlunya aksi nyata di lapangan. 

"Jangan sampai program ini hanya jadi seremonial. Setiap sekolah harus memiliki rencana aksi konkret yang bisa diukur hasilnya," tambah Marjono.  

Asisten Sekda Ponorogo, yang hadir dalam acara tersebut menyatakan komitmen pemerintah daerah terhadap program PBLHS.

"Kami mendorong DLH dan sekolah-sekolah untuk bersinergi menciptakan inovasi dalam pengelolaan lingkungan. Ini sejalan dengan visi RPJMD Ponorogo 2025–2030," jelasnya.  

Katenan, Ketua Panitia sekaligus Plt. Kepala SMKN 1 Badegan, menjelaskan bahwa Bimtek ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas pengurus Adiwiyata.

"Selain memperkuat jejaring, kami juga mendalami kebijakan terbaru dan berbagi praktik terbaik pengelolaan lingkungan di sekolah," ungkapnya.  

Peserta Bimtek terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, mulai dari pemaparan materi, diskusi kelompok, hingga penyusunan rencana tindak lanjut.
 
Kegiatan ini diharapkan menjadi titik awal penguatan program lingkungan hidup di sekolah-sekolah, tidak hanya di Ponorogo tapi juga di wilayah Jawa Timur. DLH Ponorogo berencana melakukan pendampingan berkala untuk memastikan implementasi PBLHS berjalan efektif. (Humas) 

Posting Komentar

0 Komentar