Ponorogo – Kepala Desa Wagir Lor, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo, Sumono, memimpin langsung kirab budaya dalam rangka bersih desa yang digelar pada Selasa (20/5/2025). Kegiatan ini menjadi momen bersejarah karena merupakan perayaan bersih desa pertama sejak pemindahan kantor desa ke lokasi baru.
Kirab dimulai dari Balai Desa Lama menuju Balai Desa Baru, diikuti oleh warga dari lima dusun yang membawa tumpeng dan berbagai hasil bumi sebagai simbol rasa syukur. Suasana penuh semangat dan kekhidmatan tampak menyelimuti jalannya acara.
Dalam sambutannya, Kades Sumono menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal untuk melestarikan tradisi serta mempererat tali silaturahmi antarwarga.
“Ini kali pertama pemdes wagir lor melaksanakan ngarak tumpeng (lampah Ratri) atau kirab tumpeng*red, yang dilakukan dipuncak acara selasa malam rabu pon tanggal (20/05/2025)ungkapnya(kades sumono).
Rangkaian bersih desa digelar selama dua hari, dimulai sejak Senin (19/5/2025) dengan pagelaran seni reyog. Kemudian dilanjutkan pada pagi harinya dengan khataman Al-Qur’an, dan ditutup dengan kirab budaya serta doa bersama.
Acara tersebut turut dihadiri Forkopimca Ngebel, tokoh masyarakat, sesepuh desa, dan warga setempat yang antusias mengikuti seluruh prosesi.
Sekretaris Camat Ngebel, Bambang Udiono, yang hadir mewakili Camat, mengapresiasi inisiatif Pemdes Wagirlor dalam menjaga tradisi leluhur.
“Kegiatan seperti ini tidak hanya memperkuat identitas budaya desa, tapi juga mempererat kebersamaan antarwarga. Semoga bisa terus dilestarikan,” katanya.
Acara bersih desa Wagir Lor ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk harapan atas keselamatan, kemakmuran, dan keberkahan bagi seluruh warga desa. (Khll)