Konsolidasi dan Evaluasi, Grib Jaya DPC Ponorogo Fokus Pembahasan Program 2026
November 01, 2025
 |
| Jajaran Pengurus Harian GRIB Jaya DPC Ponorogo melakukan rakor. (Foto: Humas GRIB Jaya) |
Ponorogo: Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Grib Jaya Ponorogo terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat soliditas organisasi. Hal itu terlihat dari digelarnya Rapat Koordinasi (Rakor) Pengurus Harian yang berlangsung di Sekretariat Jalan Pangeran Hidayatullah, Kauman, Ponorogo, Sabtu (31/10/2025) malam.
Rakor tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus inti dan penasehat, di antaranya Penasehat Grib Jaya, Suyatman dan Eko Mulyadi, Ketua DPC Agustino, Sekretaris DPC Amara Putri, Ketua Harian Arianto, Kepala Bidang Srikandi Mutmainah, Ketua Bidang Satgas Erfan Bowo, serta sejumlah pengurus harian lainnya.
Dalam sambutannya, Agustino menegaskan bahwa pertemuan kali ini menjadi momentum penting untuk melakukan konsolidasi organisasi serta evaluasi program yang telah berjalan sepanjang tahun 2025. Selain itu, pembahasan arah dan strategi program kerja tahun 2026 juga menjadi fokus utama dalam Rakor tersebut.
“Malam ini kita fokus melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan dan menyiapkan langkah konkret untuk tahun 2026. Termasuk membahas rencana pelantikan pengurus DPC agar semua struktur bisa segera bergerak maksimal,” ujar Agustino.
Sementara itu, Penasehat Suyatman memberikan dorongan agar setiap bidang segera menyusun program kerja yang lebih terarah dan berdampak bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya semangat loyalitas dan keikhlasan dalam menjalankan tugas organisasi.
“Grib Jaya ini punya banyak potensi, dari bidang sosial hingga ekonomi seperti pemberdayaan UMKM. Kalau kita loyal dan ikhlas, rejeki dan hasil kerja keras akan datang dengan sendirinya. Yang penting semua bidang tetap bersinergi demi kemajuan organisasi,” tegasnya.
 |
| Suyatman saat memaparkan beberapa program. |
Senada, penasehat lainnya Eko Mulyadi mengingatkan pentingnya komunikasi dan koordinasi antar-pengurus. Ia menilai, kekompakan menjadi kunci agar program Grib Jaya dapat berjalan efektif dan tidak berjalan sendiri-sendiri.
“Jangan sampai ada bidang yang bergerak sendiri tanpa koordinasi. Semua langkah organisasi harus dilakukan secara kolektif dan transparan agar hasilnya bisa dirasakan bersama,” ujar Eko.
 |
| Mutmainah saat memaparkan proker Srikandi GRIB Jaya. |
Dari bidang Srikandi, Mutmainah turut menyoroti pentingnya perhatian organisasi terhadap pelaku UMKM binaan, khususnya yang digerakkan oleh perempuan. Ia berharap, tahun 2026 menjadi momentum bagi Srikandi Grib Jaya untuk lebih aktif dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif.
“Kami berharap dukungan penuh dari pengurus terhadap program Srikandi, terutama dalam membantu pelaku usaha kecil binaan agar bisa naik kelas. Tahun 2026 harus menjadi tahun produktif bagi UMKM di bawah naungan Grib Jaya,” ungkapnya.
Melalui Rakor ini, Grib Jaya DPC Ponorogo menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat sinergitas, memperjelas arah kerja organisasi, dan meningkatkan kontribusi nyata dalam pembangunan sosial ekonomi di wilayah Ponorogo. (Humas)
