Sekjen Kemensos RI Robben Rico dan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko meninjau lokasi yang akan dibangun Sekolah Rakyat. (Foto: dok. Humas)
Ponorogo - Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial RI akan memulai pelaksanaan Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Ponorogo pada tahun ajaran 2025/2026.
Program yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto ini ditujukan khusus bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem, terutama mereka yang masuk dalam kategori desil 1 berdasarkan data nasional kesejahteraan.
Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI, Robben Rico, meninjau kesiapan pelaksanaan SR di Ponorogo, Kamis (1/5/2025). Ia menyampaikan bahwa pelaksanaan tahun pertama akan dipusatkan di Gedung Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) milik Pemkab Ponorogo di kawasan Tambakbayan.
“Gedung ini akan digunakan sebagai sekolah sekaligus asrama untuk siswa angkatan pertama. Presiden menginginkan program ini segera berjalan, agar anak-anak dari keluarga miskin tidak perlu menunggu lebih lama untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” kata Robben.
Pada tahap awal, SR akan menampung sekitar 100 siswa dalam empat rombongan belajar. Format pembelajarannya mencakup dua jenjang SD, satu SMP, dan satu SMA, disesuaikan dengan kesiapan daerah.
Robben menambahkan, pembangunan gedung permanen di atas lahan seluas lebih dari 6,2 hektare milik Pemkab Ponorogo di Kelurahan Setono akan segera dimulai. Setelah rampung, kapasitas sekolah akan ditingkatkan hingga 1.000 siswa untuk jenjang SD, SMP, dan SMA.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyatakan dukungannya dengan meminjamkan gedung IKM sebagai lokasi sementara pelaksanaan SR selama satu tahun.
“Ini bentuk komitmen kami. Daripada menunggu pembangunan selesai, lebih baik dimulai lebih dulu dengan fasilitas yang tersedia,” ujar Sugiri.
Sekolah Rakyat dirancang sebagai sekolah berasrama dengan pendekatan menyeluruh, termasuk pendidikan formal, pembinaan karakter, dan penguatan mental serta kemandirian siswa.
Program ini menjadi bentuk nyata kehadiran negara dalam memperluas akses pendidikan bagi masyarakat miskin ekstrem.
Ponorogo menjadi daerah pertama yang mengimplementasikan program Sekolah Rakyat secara menyeluruh. Pemerintah berharap model ini dapat diterapkan di daerah lain ke depan. (Humas/Dng)